Thursday, 12 December 2013

book review: Newt Project.

Newt Project's Old Cover
“Mendapatkan dan kehilangan adalah satu paket yang tak terpisahkan, sama seperti hal lain yang ditakdirkan berpasangan di dunia ini.”- Juli.
*
Juli dan Jena tak pernah tahu bahwa selama ini Pramono, ayah kandung mereka memiliki sebuah proyek rahasia yang berhubungan dengan Newt, perusahaan milik ayah mereka. Newt Project adalah sebuah perusahaan penghasil obat-obatan,vaksin, dan alat-alat kesehatan yang namanya cukup diperhitungkan.  


Tak lama setelah Juli dan Jena menghadiri pertemuan tahunan Young Scientist, organisasi mahasiswa Biologi se-Indonesia, kejadian aneh muncul satu per satu. Yang pertama adalah ketika mereka berdua tiba-tiba kembali ke rumah dan ditemukan di tempat yang janggal – sesaat setelah datang ke pertemuan itu. Juli terbangun dan mendapati dirinya berada di halaman samping rumah dan Jena terbangun di kamar mandi orangtuanya.Hal janggal kedua adalah tugas akhir dan proyek yang sedang dikerjakan mereka untuk Prof. Agus yang terasa berlebihan dan aneh. Ada pula perubahan perilaku mama mereka yang melupakan detail-kecil-namun-penting tentang si kembar saat masa kanak-kanak. Dan satu hal yang paling mengejutkan mereka: kemunculan sesosok gadis berwajah dan bersuara persis seperti Juli yang mengaku bernama Juli Pramono, sama seperti nama lengkap Juli yang asli.

Kejadian-kejadian aneh itu kemudian memiliki benang merah yang mengarah pada Newt Project, perusahaan milik ayah mereka. Apa sebenarnya yang terjadi?
*

Siapa yang menyangka bahwa akar dari semua permasalahan yang dialami Juli, Jena, dan keluarganya berasal dari seseorang yang tak ingin kehilangan orang-orang yang dicintainya.

Benar, tidak ada seorang pun di dunia ini yang berharap dan menginginkan orang yang ia cintai pergi meninggalkannya. Pun semua orang menyadari bahwa di dunia ini tak ada yang abadi. Bagaimanapun kita berusaha, kita tidak bisa menentang, menunda, ataupun mencegah datangnya sebuah takdir. Namun salah besar jika kita berpikiran tak ada yang bisa kita lakukan selain menunggu takdir itu datang. Bukankah takdir itu misteri? Kita masih bisa berusaha dan berdoa dengan sungguh-sungguh untuk takdir yang terbaik yang akan datang pada kita.

Well, seperti apa penilaian tentang takdir, semua bergantung pada diri kita masing-masing. Dan dari novel ini, kita bisa melihat satu bagian kecil dalam hidup yang berhubungan dengan takdir dan kadang terlupakan oleh kita: penerimaan.

Newt Project mengingatkan kita pada keluarga, impian dan harapan yang terus menyala, serta tulusnya perasaan kita pada orang-orang yang kita sayangi. Sekali pun bergenre science-fiction yang menyajikan banyak kosakata tentang Biologi,penulis novel ini tetap menyelipkan kisah cinta ala remaja yang membuat cerita terlihat lebih berwarna. Hadirnya cinta-cintaan dalam novel ini sama sekali tak mengurangi maksud pesan yang ingin disampaikan penulis.

Ada beberapa detail dalam novel ini yang, menurut saya, cukup mengganggu saat membaca novel ini, seperti penggunaan kata “aku-kamu dan lo-gue” yang terlihat tidak konsisten dalam novel ini. Kehadiran kata-kata mutiara atau quotes pun terlihat tidak selalu muncul dalam tiap awal babnya, padahal, menurut saya, keberadaan kata-kata mutiara itu memberikan daya tarik tersendiri . Meskipun demikian, tema dan jalan cerita yang dituturkan oleh penulis sangat menarik dan benar-benar membuat ingin terus membaca hingga tak terasa sudah sampai di akhir halaman novel.

Jika ingin mendapatkan hiburan sekaligus tambahan wawasan, novel ini bisa menjadi pilihan bacaan di tengah banyaknya novel cinta-galau-picisan ala remaja sekarang ini.

Tertarik ingin membaca?


Newt Project's New Cover
Silakan Email langsung ke penulis bukunya:
Ngestiyohana@rocketmail.com atau temukan Fanpage Facebooknya disini.

xoxo,
nisrina.
*
About the book:
Title: "Newt Project"
Author: Nene
Date Published: July 2013
Publisher: Pustaka Jingga

No comments:

Post a Comment

What's your opinion after reading this post?